Selasa, 10 Juni 2014

Jihad Islam sambut Persatuan Hamas dan Fatah

Pada 23 April lalu, Hamas dan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) yang mencakup partai Fatah, mencapai kesepakatan rekonsiliasi untuk menyelesaikan perbedaan di antara mereka.Berdasarkan kesepakatan itu, Hamas dan Fatah akan membentuk pemerintah persatuan dan mengadakan pemilu enam bulan kemudian.Dawoud Shehab, juru bicara Jihad Islam Palestina, mengatakan pihaknya mendukung rekonsiliasi antara Hamas dan Fatah selama mereka mengakui hak-hak rakyat Palestina dan terus mendukung perlawanan."Jihad Islam menyambut baik rekonsiliasi nasional antara Hamas dan Fatah. Tapi kita berharap mereka membangun persatuan nasional yang nyata dan strategi yang didasarkan pada resistensi sebagai jalan menuju kebebasan. Rekonsiliasi harus menghentikan proses negosiasi dengan Zionis," kata Shehab pada Press TV.Selama 30 tahun terakhir, Jihad Islam menolak pembicaraan damai dengan Israel karena pembicaraan selalu berujung pada hilangnya lahan dan hak-hak Palestina.

0 komentar:

Posting Komentar