Amerika Serikat dan beberapa sekutunya sedang mempersiapkan
pemberontakan dan serangan baru untuk melawan pemerintah Suriah,
serangan akan bermula dari perbatasan Yordania, berharap para
pemberontak akan dapat mencapai ibukota Suriah, Damaskus.
Surat kabar Israel Haaretz melaporkan pada hari Senin (24/2/14) bahwa serangan itu akan berasal dari Yordania dan Amerika Serikat, Arab Saudi dan Yordania akan merencanakan serangan itu diluncurkan.
Menurut laporan media, AS membangun landasan pacu untuk pesawat militer di dekat perbatasan antara Yordania dan Suriah, dan Saudi akan mempersenjatai para pemberontak asing dengan persenjataan berat.
Obama berencana untuk melakukan serangan militer terhadap Suriah musim panas lalu menyusul laporan serangan senjata kimia yang pada saat itu Washington menyalahkan pemerintah Suriah. Namun, serangan militer yang direncanakan terhadap negara Arab itu batal setelah Rusia membantu menengahi kesepakatan di mana Damaskus setuju untuk menghilangkan arsenal senjata kimianya.
Beberapa laporan dalam beberapa minggu terakhir telah menunjukkan bahwa AS sedang mempertimbangkan berbagai opsi militer terhadap Suriah.
Surat kabar Israel Haaretz melaporkan pada hari Senin (24/2/14) bahwa serangan itu akan berasal dari Yordania dan Amerika Serikat, Arab Saudi dan Yordania akan merencanakan serangan itu diluncurkan.
Menurut laporan media, AS membangun landasan pacu untuk pesawat militer di dekat perbatasan antara Yordania dan Suriah, dan Saudi akan mempersenjatai para pemberontak asing dengan persenjataan berat.
Obama berencana untuk melakukan serangan militer terhadap Suriah musim panas lalu menyusul laporan serangan senjata kimia yang pada saat itu Washington menyalahkan pemerintah Suriah. Namun, serangan militer yang direncanakan terhadap negara Arab itu batal setelah Rusia membantu menengahi kesepakatan di mana Damaskus setuju untuk menghilangkan arsenal senjata kimianya.
Beberapa laporan dalam beberapa minggu terakhir telah menunjukkan bahwa AS sedang mempertimbangkan berbagai opsi militer terhadap Suriah.
0 komentar:
Posting Komentar