Kamis, 13 Februari 2014

Kalam kebaikan,Filosofi Labbayka Ya Husain, Labbayka Ya Zahra



1- Labbaika itu dlm bhs Arab, dipakai untuk menyahuti panggilan yg, biasanya kalau yg memanggil itu lebih tua atau lebih mulia. Tp untuk orang yg tdk mengerti bhs Arab, dikiranya hanya jawaban panggilan untuk Tuhan. Padahal tdk demikian.

2- Ketika imam Husain as sdh tinggal sendiri, beliau as berseru: "Adakah seseorang yg bisa menolongku?"

3- Orang yg meninggal, apalagi syahid, tdk mati sesuai dg ayat Qur an-hadits dan, apalagi dlm filsafat. Karena itu mereka selalu mendengar apapun yg kita katakan. Jadi, tdk heran kalau di dalam shalat kita diwajibkan mensalami kanjeng Nabi saww secara langsung "assalaamu 'alaika ayyuha al-Nabii". Bgt pula tdk heran kalau hadits mensunnahkan kita mensalami orang2 yg mati di kuburan kalau kita melewati kuburannya dg mengatakan "assalaamu 'alakum yaa ahla al-qubuur".

4- Tdk ada yg tdk tahu, bhw imam Husain as adalah Ahlulbait dan pejuang di jalan Allah membela agama dg harta dan jiwa beliau as. Dan tdk ada yg tdk tahu, kalau syahidnya sebegitu menderita dg dikepung berhari-hari di tengah padang pasir tanpa air dan kepalanya serta seluruh keluarganya (krg lbh 23 orang) dipenggal dan dibuat mainan serta ditancap di atas tombak dan diarak dari Karbala-Iraq sampai ke Damascus-Suriah.

5- Dengan semua penjelasan itu, mk slogan "Labbaika yaa u Husain (as)", memiliki makna yg dalam, spt:

a- Tanda kesetiaan kepada imam Husain as yg menyeru di Karbala dikala sendiri itu.

b- Mengerti apa arti perjuangan yg sebenarnya karena sdh belajar kepada mam Husain as. Yakni tdk brelebihan dlm segala perbuatan. Tdk menzhalimi yg lemah, tdk konpromi pada kebatilan dan tdk takut apapun.

c- Sekarang ini dlm keadaan siap penuh untuk mengorbankan apa saja spt imam Husain as di jalan beliau as yg merupakan jalan Islam yg maksum itu.

d- Syi'ar kepada sesama muslimin untuk mempelajari imam Husain as dan meneladaninya.

e- Teriakan kepada kafirin agar mereka tdk main2 dg Islam dan muslimin.

f- Ajakan kepada saudara2 sunni untuk mengkaji imam Husain as yg dicintai mereka juga dan mengajak mereka untuk meneladinya.

g- Baiat kepada Allah, Nabi saww dan para Ahlulbait as seluruhnya.

h- Baiat kepada Islam yg hakiki, argumentatif, tegas akan tetapi dlm waktu yg sama juga santun kepada yg lemah dan, tdk memaksa siapapun baik dg ucapan, sikap dan, apalagi tindakan fisik.

i- Sumpah setia kepada Islam untuk terus setia walau harus terpenggal seperti Imam Husain as.

6- Bgt pula ttg slogan "Labbaiki Ya Zahraa' as".

0 komentar:

Posting Komentar