"Republik Islam Iran mendukung negara sahabat yang memerangi terorisme dan melawan ISIS," Ali Akbar Velayati, penasihat senior Pemimpin Revolusi Islam, pada wartawan, Minggu (12/10/14).
Velayati, yang juga ketua Pusat Kebijaksanaan Dewan Riset Strategis, mengecam koalisi "palsu" pimpinan AS dalam melawan teroris ISIS dan mengatakan aliansi ini hanya punya ingin berpropaganda.
Ia mengatakan Iran menyadari fakta bahwa AS dan sekutunya NATO mendukung teroris ISIS dan menambahkan, "Republik Islam menentang terorisme dan benar-benar berjuang melawan terorisme."
Iran sudah membantu Kurdi Irak secara militer dalam memerangi ISIS tapi menekankan bahwa pihaknya tidak akan bergabung dengan koalisi pimpinan AS karena tidak mempercayai motif anggota-anggotanya.
Presiden Iran Hassan Rouhani pada 15 September lalu meragukan ketulusan koalisi tersebut dan menyebutya sebagai "lelucon" karena negara-negara yang mendukung dan membiayai kelompok-kelompok teroris sekarang berusaha memeranginya.
0 komentar:
Posting Komentar